Danum.id, Palangka Raya – Sejumlah Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Banyak diantara mereka duduk di Komisi B.
Penangkapan terhadap para wakil rakyat Bumi Pancasila ini berlangsung di Jakarta, usai mereka melaksanakan kegiatan kunjungan kerja (Kunker) di salah satu kementerian.
“Ya, ada beberapa anggota yang kena. Kebetulan saya pulang duluan (dari pertemuan) di Kementerian,” kata Wakil Ketua Komisi B DPRD Kalteng, Asera, kepada Danum.id, Jumat (26/10/2018).
Kata Asera, setidaknya ada tiga rekannya sesama Komisi B ikut menjadi daftar yang diamankan lembaga anti rasuah tersebut. Dirinya saat ini pun sedang di Jakarta, mengikuti jalannya kasus tersebut.
Asera mengatakan, berlangsungnya kegiatan kunker pada Kamis, atau kemarin. Namun terkait bilamana penangkapan terjadi, Asera hanya menduga kemungkinan berlangsung usai pertemuan kunker di Kamis tersebut.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan hari ini menerangkan ada 14 orang di Jakarta, di dalamnya ada anggota DPRD Kalteng yang ikut terjaring.
“Kegiatan tangkap tangan yang dilakukan di Jakarta sejak siang ini. Sampai malam ini ada 14 orang yang diamankan, dari pihak DPRD Kalteng dan pihak swasta,” terangnya. (red)
