Seruyan Siap Dukung 1.000 Ha untuk Ibukota Provinsi Kotawaringin

0

Danum.id, Kuala Pembuang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan Kalimantan Tengah (Kalteng), sudah menyiapkan sekitar 1.000 hektare lahan untuk Ibukota Provinsi Kotawaringin.

Pemkab Seruyan serius dan sudah menyiapkan lahan jika nantinya memang wilayah mereka yang akan dipilih menjadi ibu kota provinsi.

“Lahan untuk calon Ibu Kota Provinsi Kotawaringin disiapkan di Kecamatan Hanau. Sebanyak 1.000 hektare lahan sudah disiapkan untuk wacana pemekaran dengan membentuk Provinsi Kotawaringin,” kata Wakil Ketua DPRD Seruyan Bambang Yantoko, Jumat (24/1/2020).

Menurut Bambang, jika Hanau nantinya ditunjuk sebagai ibu kota dan wacana pemekaran provinsi tersebut benar-benar terealisasi, maka lahannya sudah dipersiapkan. Kesiapan itu berdasarkan hasil kunjungan atau reses kalangan DPRD Seruyan daerah pemilihan II di Desa Pembuang Hulu, Kecamatan Hanau beberapa waktu yang lalu.

Luasan lahan yang sudah dipersiapkan yakni 1000 hektare dan meskipun lahan tersebut tidak terletak dalam satu hamparan. Lahan tersebut nantinya bisa dipergunakan untuk membangun berbagai fasilitas.

“Jika benar-benar terealisasi, akan dipergunakan untuk membangun berbagai fasilitas seperti perkantoran, perumahan, rumah sakit, pendidikan dan fasilitas lainnya. Ini merupakan wujud kesiapan dan keseriusan masyarakat setempat dalam mendukung wacana pemekaran tersebut,” ungkapnya.

Politisi Partai Golongan Karya itu mengatakan pemekaran provinsi tersebut merupakan salah satu kunci utama dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Dengan meningkatkan perekonomian daerah, mempercepat pelayanan serta pengelolaan potensi daerah.

“Saya harap wacana pemekaran Provinsi Kotawaringin tersebut bisa terealisasi dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta kesejahteraan,” harapnya.

Provinsi Kotawaringin rencananya dibentuk meliputi wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Seruyan, Lamandau dan Sukamara. Lima kabupaten ini berada di bagian barat Provinsi Kalteng. (Ant/Fhr/red)