Sekretaris PDIP Kalteng Tandaskan Siap bertarung di Pilgub Kalteng

0
Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto, yang juga Sekretaris DPD PDIP Kalteng.

Danum.id, Palangka Raya – Sekretaris Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Sigit K Yunianto menandaskan dirinya siap maju dalam kontestasi Pemilihan umum Gubernur (Pilgub) Kalteng yang digelar 23 September 2020 mendatang.

Ia menyatakan diri siap bertarung sebagai kandidat bakal calon wakil gubernur (Bacawagub)Kalteng. Namun menurut dia, maju tidaknya ditentukan nanti ketika rekomendasi sudah turun dari Ketua Umum partainya.

“Saya pasti siap (sebagai Bacawagub), kalau saya ditunjuk oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarno Putri Kalteng tahun depan.  Sebab apabila melawan kebijakan partai tentu akan ada sanksi,” tandasnya, Rabu (25/12/2019).

Sampai saat ini, terang Sigit, memang belum diketahui siapa yang nantinya akan menerima rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan untuk diusung di pemilihan kepala daerah tahun depan.

Termasuk apakah DPP lebih mengutamakan kader sendiri untuk diutus bertarung, ataukah kader lain ataukah profesional, belum mengetahui secara pasti. Hanya saja yang pasti, kaderisasi partai ini di Kalteng sudah berjalan secara maksimal.

“Untuk itu kami menunggu hasil keputusan DPP terkait sosok mana yang nantinya akan diberikan rekomendasi ,” ujar pria yang juga menjabat Ketua DPRD Kota Palangka Raya ini.
Sigit menekankan bahwa nantinya jika rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan sudah keluar, maka hal itu merupakan kebaikan bagi semua dan masyarakat Kalteng.

Ditanya mengenai isu yang ramai beredar dirinya disandingkan dengan sejumlah nama seperti Nadalsyah yang kini menjabat Bupati Barito Utara, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, dan Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak, menurutnya itu hal biasa saja.

“Yang jelas untuk saat ini belum tahu, namun politik itu dinamis, kadang sekarang  A, terkadang bisa lusa B, maka dari itu kita akan melihat peta politik tahun 2020 nanti. Kuncinya tentang pemberian rekomendasi adalah kewenangan pengurus tingkat pusat, bukan kami,” pungkasnya.

Di sisi lain, politisi senior Golkar Kalteng, Abdul Razak yang kebetulan berkunjung ke rumah jabatan Sigit dalam rangka safari Natal, enggan menanggapi ketika hendak dimintai tanggapan mengenai pencalonan dirinya sebagai Bacagub dari Partai Golkar. “Lihat nanti saja karena saat ini kita dalam suasana Natal,” singkatnya. (Mrz/Ant)