Danum.id, Palangka Raya – Dalam rangka menyambut peringatan Maulid, Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (LAKPESDAM) Nahdlatul Ulama (NU) bersama Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyelenggarakan Bakti Sosial (baksos) Kesehatan gratis.
Baksos Kesehatan ini berlangsung di Kelurahan kalampangan Kota Palangka Raya, Selasa 19 Oktober 2021 M yang bertepatan 12 Rabiul awwal 1443 H, hari kelahiran Nabi Nabi Muhammad SAW. pelaksanaan berlangsung pagi hingga siang hari, dipusatkan di Posyandu RW 02 kelurahan tersebut.
Ketua PW Lakpesdam NU Kalteng, Dr. (Cand) M. Mukhlas Roziqin, M.A.P menyebut, Baksos Kesehatan ini sebagai dukungan kemanusiaan pasca banjir bagi warga terdampak. Selain daripada bantuan bahan pokok yang juga sangat dibutuhkan pada saat bencana terjadi.
“Beberapa waktu lalu ada bantuan untuk korban banjir, tetapi bagi kami menjadi penting juga bahwa pasca banjir juga harus diberi perhatian, salah satunya masalah kesehatan ini. Karena itu, kita berkolaborasi dengan LKNU PWNU Kalteng untuk bersumbangsih kepada masyarakat,” terangnya.
Ketua LAKPESDAM dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa menjaga kesehatan justru sangat penting dalam kehidupan, karena nikmat kesehatanlah segala aktivitas baik duniawi maupun ukhrawi menjadi bisa beriringan dengan baik dan lancar.
“Nikmat kesehatan sangat penting karena dengan satu nikmat ini bisa beriringan untuk ibadah di dunia. Betul saja kita akui nikmat paling besar adalah nikmat iman karena dengan iman kita bisa beragama (Islam). Tetapi tanpa nikmat kesehatan maka dalam hal ibadah kita bisa jadi terganggu”, ucap dia.
Kenapa demikian? tanpa nikmat kesehatan yang baik, kita tidak bisa jalankan ibadah dengan baik, tidak bisa bermuamalah atau interaksi sosial dengan baik, tidak bisa bersekolah dengan baik, tidak bekerja dengan baik, dan seterusnya.
“Maka aset kesehatan ini menjadi penting kita dalam konteks ini ingin agar SDM kita menjadi baik, bisa kontribusi terhadap daerah juga akan semakin maksimal, ibu-ibu yang sehat pasti akan melahirkan anak-anak yang sehat. Nah ini sangat berkontribusi untuk peningkatan indeks pembangunan manusia,”
“Oleh karena itu, mari kita jaga betul nikmat kesehatan ini, syukuri nikmat kesehatan ini, yakni dengan cara merawat kesehatan dengan baik. Hari ini kami dari NU ingin sedikit berbuat kepada sesama. Kepada yang diberi ujian sakit ini mudah-mudahan lekas sehat,” tutupnya.
Ketua LKNU Kalteng, dr. Fitriyanto Leksono, M.Si pun dalam kesempatan tersebut menandaskan, akan terus berbuat dalam program-program kemanusiaan, kepada masyarakat yang membutuhkan di area lainnya.
Kegiatan ini dihadiri pimpinan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalteng, Dr. HM. Wahyudie F Dirun, MM selaku Ketua Tanfidziyah PWNU dan Drs. KH. Wahid Aha selaku Khatib Syuriyah PWNU.
Dalam kesempatan tersebut, Wahyudie menegaskan peran NU di Kalteng terdistribusi dalam berbagai bidang, dimana secara teknis dilaksanakan melalui Lembaga atau lajnah, dan badan otonom (Banom), baik bidang pendidikan, kesehatan, keagamaan, sosial, budaya, dan lainnya.
“Peran NU kepada masyarakat terdistribusi melalui sayap-sayap Lembaga yang beragam. Kami selaku pimpinan NU akan terus mendorong Lembaga dan Banom ini untuk berkarya menebar manfaat kepada masyarakat Kalteng,” ucap Wahyudi yang baru saja menyelesaikan program doktornya.
Kegiatan yang mendapat backup penuh dari RSUD dr. Doris Sylvanus dan Dinas Kesehatan Pemprov Kalteng ini dipantau langsung Lurah Kalampangan Yunita Martina, SH dan Camat Sebangau Teguh Margiono S,Sos, Kapolsek Sebagau Ipda Helena, serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas. (red)
