Danum.id, Palangka Raya – Unik yang dilakukan komunitas perempuan muda ini. Mereka pun masih berstatus mahasiswi di Kota Palangka Raya yang berslogan Kota Cantik.
Mereka bagian dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). Korps PMII Putri (Kopri) namanya. Di bulan suci Ramadhan ini, mereka berinisiatif membagi-bagi takjil (makanan pembuka puasa) untuk para penunggu pasien loh, ide mulia bukan?
Yang dituju adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Doris Sylvanus jalan Tambun Bungai Palangka Raya, Sabtu (25/12/2019) sore.
Disana, banyak sekali berderet keluarga pasien yang sedang duduk-duduk di lantai, mendampingi proses pengobatan si pasien sembari menyemangati supaya pasien segera sembuh.
“Agenda ini selain kegitan bagi takjil untuk para penunggu pasien, juga menyasar penghuni asrama RSUD dr. Doris Sylvanus,” terang Ketua Korps PMII Kota Palangka Raya, sahabati Nur Asita.
Selain bentuk aktifitas yang unik, nama kegiatannya pun menarik pula. Komunitas perempuan ini melabel dengan sebutan BPJS. Jangan bayangkan itu badan negara terkait asuransi. Sebab ini hanya singkatan kegiatan.
“Betul, kami menyebutnya Buka Puasa Jalin Silaturrahim (BPJS),” tutur Asita dengan senyum simpulnya.
Tidak sekedar ‘sedekah dan berbagi kepada sesama’ saja, para aktivis perempuan berjaket biru itu juga mengaku sedang Dilema. Lagi-lagi nama ‘samaran’ yang digunakan.
Sebab rupanya Dilema ini adalah cara diskusi. Pasca bagi takjil di rumah sakit, mereka menyempatkan diskusi melingkar di sebuah taman untuk evaluasi dan tindaklanjut kegiatan berikutnya.
“Iya, setelahnya kita mengadakan Dilema (Diskusi Lesehan Bersama) para sahabati Kopri bersambung buka puasa bersama di taman Lewu Sangoman,” Asita menjelaskan.
Kata Asita, kegiatan ini merupakan gabungan antara pengurus Kopri PMII komisariat Universitas Palangka Raya dan Kopri PMII IAIN Palangka Raya.
Ia menambahkan, tujuan dari kegiatan tersebut tidak lain adalah sebuah bentuk kepedulian kepada sesama guna menumbuhkan rasa kepekaan, juga bernilai ibadah karena sedang di bulan yang penuh berkah seperti saat ini.
“Selain itu untuk mempererat tali silaturrahmi antar pengurus Kopri di setiap level kepengurusan,” tutupnya. (Mrz/red)
