Danum.id, Banda Aceh – Penyidik Kepolisian Resor (Polres) Aceh Barat meminta keterangan T Dedi Iskandar, wartawan yang menjadi korban pengeroyokan saat menjalankan tugas jurnalistik di Meulaboh.
T Dedi Iskandar memenuhi panggilan penyidik Polres Aceh Barat, Minggu. Kendati belum pulih, T Dedi Iskandar datang ke Markas Polres Aceh Barat didampingi pamannya.
“Penyidik menanyakan terkait pengeroyokan disertai pemukulan tersebut termasuk menanyakan sejumlah nama pelaku yang diduga terlibat,” kata Dedi Iskandar Minngu (26/1/2020).
Dalam pemeriksaan tersebut, Dedi Iskandar menjelaskan orang yang diduga pelaku beberapa kali mendatangi kediamannya, termasuk datang pada tengah malam.
“Dari tiga kali mereka datang ke rumah saya, sekali saya bertemu dengan mereka. Dalam pertemuan itu, mereka meminta berita pengancaman wartawan Modus Aceh tidak diberitakan. Semua saya jelaskan kepada polisi,” kata Dedi Iskandar.
Sebelumnya diberitakan, T Dedi Iskandar dikeroyok dan dipukul saat sedang mewawancarai Kepala Subbagian Humas Polres Aceh Barat di sebuah warung kopi di Meulaboh, Senin sekitar pukul 12.15.
(Ant/Fhr/red)