Danum.id, Pulang Pisau – Sejumlah fasilitas lampu penerangan di Pelabuhan Bahaur Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, menjadi sasaran pencurian.
Biasanya yang jadi sasaran pencurian adalah lampu penerangan bertenaga surya.
“Semua fasilitas penerangan lampu-lampu tenaga surya hilang pada bagian accu-nya,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pulang Pisau John Oktoberiman melalui Kabid Lalu Lintas Angkutan Sungai Danau dan Feri (LLASDF), Sumanto, Senin (13/1/2020).
Menurut dia, bukan saja fasilitas lampu penerangan yang ada di Pelabuhan Bahaur, tetapi juga lampu-lampu penerangan di daerah lain yang dipasang menggunakan tenaga surya juga menjadi sasaran pencurian.
Rendahnya kesadaran masyarakat ini, terang Sumanto, juga berdasarkan laporan dan informasi dari masyarakat lainnya. Dimanapun fasilitas lampu penerangan dipasang, tetap menjadi sasaran pencurian.
“Pagi dipasang, sore sudah hilang. Bahkan, modusnya ada yang pura-pura menggunakan pakaian PLN sehingga masyarakat tidak curiga karena dikira petugas sedang melakukan perbaikan,” katanya.
Menurut Sumanto, masalah lampu penerangan yang ada di Pelabuhan Bahaur ini menjadi perhatian serius pihaknya, karena menjadi sulit dalam aktivitas bongkar muat di pelabuhan tersebut.
Pihaknya masih mengusulkan agar fasilitas lampu penerangan ini diganti dengan menggunakan listrik sehingga aman dan terhindar dari sasaran pencurian alat dan komponen lampu penerangan bertenaga surya tersebut. (Ant/Fhr/red)