Di Tengah Serbuan Asap Pekat, Pelajar NU Kalteng Bagi Masker

0

danum.id, Palangka Raya – Semakin hari asap tebal kian menyelimuti Kota Palangka Raya, ibukota Kalimantan Tengah (Kalteng). Di tengah serbuan asap pekat, sejumlah anggota Organisasi Pelajar Nahdatul Ulama (NU) bagi masker.

Kegiatan bagi masker gratis itu berlangsung Sabtu (14/9/2019) sore. Mereka adalah Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) Kalteng dan Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulama (IPPNU) Kalteng.

Ketua IPPNU Kalteng Nurrica Harlinda mengatakan, aksinya merupakan bentuk keprihatinan atas kondisi kabut asap yang makin memburuk di Kalteng, khususnya Kota Palangka Raya. Sehingga mereka berinisiatif membagikan masker sebagai upaya pertama menangkal asap masuk ke hidung.

Ia dan beberapa rekan-rekanita yang tergabung di sore itu, berdiri di pinggir jalan untuk sekedar mengulurkan tangan kepada pengendara yang melintas, terutama yang bekum bermasker. Sesekali memanfaatkan lampi merah yang menyala untuk mendekat langsung ke pengendara.

“Ini situasi kabut asap sungguh sangat tidak bersahabat untuk kesehatan diri. Kami berinisiatif membagikan masker gratis kepada masyarakat,” terang Linda-sapaannya-saat istirahat aksi.

Ia pun mengaku setuju dengan Instruksi Gubernur yang dinilai cepat ambil keputusan dengan meliburkan nak sekolah dari TK, SD, hingga SMA/SMK. Sebab dampak buruk ke kesehatan harus dipertimbangkan.

“Sebagai pelajar, kami perihatin dengan kondisi asap yang semakin parah. Dan kami sebagai kader organisasi IPNU dan IPPNU menyambut baik keputusan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran meliburkan sekolah,” katanya.

Linda mengatakan, sebagai wujud kepedulian terhadap bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang berdampak pada kabut asap, IPNU dan IPPNU sudah membagikan 2.000 masker kepada masyarakat.

Ia mengimbau, karena udara di Kota Palangka Raya sangat tidak sehat bagi masyarakat maka sebaiknya jangan beraktivitas berada di luar ruangan agar tidak semakin terpapar partikulat debu atau asap.

Anggota IPNU sedsng membagikan masker kepada pengendara

Terlebih khusus pengendara roda dua agar melengkapi masker jika terpaksa harus keluar rumah karena pekerjaan dan lain-lain.

“Sebanyak 2.000 lembar masker kami bagikan secara gratis. Ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap kesehatan masyarakat kota Palangka Raya, khususnya para pengendara yang kami jumpai tidak menggunakan masker,” ucapnya.

Kegiatan pembagian masker gratis tersebut dilakukan di sekitar lampu merah Jalan G Obos – Jalan M Thamrin. Putra-putri NU Kalteng ini turun ke jalan sambil mencegat sejumlah pengendara  baik mobil maupun motor yang kebetulan melintas.

IPPNU juga menghimbau agar masyarakat yang keluar rumah menggunakan masker. Upaya ini, paling tidak apa yang kami lakukan ini bisa membantu mencegah jumlah penderita ISPA yang cenderung meningkat akibat kabut asap,” pungkasnya. (Mrz)