Danum.id, Palangka Raya – Legislator Kalimantan Tengah (Kalteng) Agung Sukma Ardiyanto menyarankan perusahaan besar swasta di Bumi Tambun Bungai melakukan berbagai program yang bertujuan pendekatan kepada masyarakat agar terhindar dari konflik.
Ia menilai, pendekatan tersebut perlu dilakukan karena stigma atau anggapan terhadap PBS sekarang ini hanya mencari keuntungan sendiri dan tidak perduli pada nasib serta kesejahteraan masyarakat sekitar.
“Buatlah program-program yang menyesuaikan dengan potensi masyarakat sekitar. Kalau memang potensinya di sektor perikanan, perusahaan memberikan bantuan kolam ataupun sarana perikanan lainnya,” ucap dia, Kamis, (9/52019).
Anggota Komisi B DPRD Kalteng itu meyakini, berbagai program yang dilakukan oleh PBS kepada masyarakat sekitar, akan berdampak positif terhadap keberlangsungan bisnis serta kenyamanan berusaha.
Dia mengatakan secara aturan pun sebenarnya PBS diwajibkan melakukan CSR atau tanggungjawab sosial perusahaan kepada masyarakat sekitar. Untuk itu, sudah selayaknya PBS membuat program serta komitmen melaksanakannya.
“Kalau program yang dibuat PBS itu benar-benar bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat sekitar, kami yakin stigma negatif akan berkurang bahkan hilang,” kata Agung.
Politisi Partai Demokrat itu juga menyarankan kepada Pemerintah Provinsi maupun kabupaten/kota se-Kalteng, agar melakukan inventarisasi perizinan secara terperinci kepada PBS yang ada di daerah ini.
“Jika itu yang dilakukan, saya yaknin perizinan PBS di Kalteng bisa tertata dengan baik. Dan, yang pasti perusahaan wajib melengkapi izin-izin yang ada, sebagai syarat untuk beroperasional dan berinvestasi,” imbuhnya. (Rmt/Ant)
