Berkah Calon Ibukota, Palangka Raya Sasaran Kemenpar RI Untuk Destinasi Pariwisata Prioritas

0
Ketua Tim Percepatan Pengembangan Homestay Desa Wisata Kemenpar, Anneke Prasyanti di kantornya (dok.ant)

Danum.id, Jakarta – Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah menjadi sasaran Kementerian Pariwisata  (Kemenpar) RI untuk ditetapkan sebagai destinasi pariwisata prioritas. Ini tidak lain adalah bagian ‘berkah’ Palangka Raya dilirik sebagai calon ibukota baru.

Ketua Tim Percepatan Pengembangan Homestay Desa Wisata Kemenpar RI,  Anneke Prasyanti, menguatkan sinyal pihaknya menyasar Provinsi Kalteng, sebagai destinasi pariwisata prioritas berikutnya.

“Kalau misalnya Palangka Raya menjadi Ibu Kota, maka kawasan pariwisatanya tentu akan banyak, homestay banyak. Potensi wisata besar, tetapi belum ditangani,” terang Anneke di kantornya, Jakarta, Rabu (10/7/2019).

Ia mengatakan, penetapan  suatu daerah menjadi destinasi pariwisata prioritas juga menemui persoalan. Salah satu kendala yang dihadapi adalah mengatasi kecemburuan daerah lain jika itu terjadi.

Padahal, menurutnya, penetapan destinasi prioritas itu bertujuan menyamaratakan pembangunan pariwisata di tiap daerah. Sehingga di banyak daerah akan semakin bertumbuh destinasi yang bagus.

“Presiden Jokowi menetapkan destinasi prioritas, supaya yang tadinya belum terdengar jadi terdengar, dan yang belum dibangun jadi terbangun. Bukan kami meninggalkan, tetapi kita fokus ke destinasi yang membutuhkan pembangunan,” imbuhnya.

Anneke beranggapan apabila Palangka Raya sudah menjadi Ibu Kota, maka tentu pemerintah juga harus menyiapkan pariwisatanya.  Tidak hanya berkomentar di balik meja, ia sendiri sudah terjun sendiri melakukan survei ke Palangka Raya.

“Terkait rencana pemindahan Ibu Kota ke Palangkaraya tersebut masih sangat panjang untuk terlaksana, namun koordinasi dengan dinas pariwisata setempat masih terus dilakukan,” jelasnya.

“Dua hari ke sana tidak cukup karena beberapa objek pariwisata baru bisa diakses dengan water boat. Kemungkinan tahun depan kita ke sana lagi,” tutup Anneke. (ant/Mrz)