Danum.id, Palangka Raya – Seluruh fraksi pendukung di DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) setuju dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diusulkan eksekutif pembahasannya dilanjutkan.
Dua Raperda itu adalah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 dan tentang Perubahan Keempat Perda tentang Pembentukan Perusahaan Daerah (PD) Banama Tingang Makmur (BTM).
Persetujuan tersebut disampaikan para juru bicara fraksi saat rapat paripurna ke-7 masa sidang ke-I tahun 2019, yang dipimpin Ketua DPRD Kalteng Wiyatno dengan agenda pemandangan umum fraksi atas dua raperda tersebut, Kamis
“Setiap perwakilan fraksi telah memberikan pandangan dan menyampaikan sejumlah pertanyaan yang perlu mendapat tanggapan dari pemprov. Kami berikan waktu terhadap pemprov untuk memberikan tanggapan,” kata Wiyatno, Kamis (21/11/2019).
Adapun fraksi pendukung DPRD Kalteng yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Golongan Karya (Golkar), Demokrat, Nasdem, Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Fraksi Gabungan (FGP4H).
Fraksi Partai Demokrat melalui juru bicara, Sriosako menyatakan bahwa pihaknya menyoroti pelaksanaan infrastruktur, khususnya anggaran Rp 700 miliar lebih untuk biaya proyek multiyears.
“Kami berharap dengan dana sebesar itu, bisa dilaksanakan pembangunan yang menyeluruh. Sebab, masih banyak daerah-daerah yang belum tersentuh, khususnya infrastruktur jalan dan jembatan,” kata Sriosako.
Fraksi Nasdem melalui juru bicara Toga Hamonongan Nadeak mengingatkan agar serapan belanja langsung dan belanja tidak langsung bisa lebih optimal. Sebab, penyerapan dua item tersebut pada APBD sebelumnya, belum terlaksana secara maksimal.
Fraksi Nasdem juga berharap agenda-agenda penting dalam paripurna, harus benar-benar dihadiri kepala daerah. Ke depan tidak terjadi lagi rapat paripurna penandatanganan KUA PPAS tidak dihadiri gubernur, melainkan hanya diwakilkan kepada Sekda.
“Seharusnya paripurna itu dihadiri kepala daerah. Itukan agenda penting serta menyesuaikan Tata Tertib (Tatib) DPRD Kalteng,” kata Toga. (Ant/Rmt)